Lhokseumawe – Anggota Komisi
D Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Lhokseumawe, Azhari ST SPd TGr,
menyatakan kesiapannya untuk mencetak buku karya siswa. Buku karya siswa
tersebut merupakan hasil dari pelatihan yang akan dilaksanakan Ikatan Guru
Indonesia (IGI) Wilayah Aceh pada bulan November 2020.
Kesiapan tersebut disampaikan
Azhari saat berdiskusi dengan Ketua IGI Wilayah Aceh, Drs Imran yang didampingi
Ketua IGI Kota Lhokseumawe, Jon Darmawan SPd MPd pada Kamis (15/10) di
Lhokseumawe.
“Saya siap membantu mencetak buku
cerita anak Aceh maupun buku muatan lokal baik buku Bahasa Aceh maupun buku
lainnya. Hal kita lakukan untuk menjaga kearifan local Aceh. Karya anak harus
kita hargai dan ini salah satu cara menghargai karya mereka,” ujar Azhari.
Dikatakan Azhari, kegiatan
tersebut sangat bagus untuk menggerakkan kemampuan literasi anak Lhokseumawe
sejak dini. Jika kemampuan literasi anak terus diasah sejak dini, maka
kesuksesan akan menghampiri mereka. Selain itu, sebut Azhari, kualitas Pendidikan
akan meningkat.
“Saya sangat berharap agar anak-anak
Lhokseumawe nantinya mampu menulis cerita rakyat yang masih banyak belum
ditulis,” jelas Azhari.
Ketua IGI Wilayah Aceh, Drs Imran,
menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari training of
trainer (ToT) literasi produktif bagi guru SD dan lomba menulis siswa.
Kegiatan ini, tambah Imran, akan dilaksanakan di seluruh Aceh bekerjasama
dengan Dinas Pendidikan masing-masing.
“Hasil audiensi dengan
Kadisdikbud Lhokseumawe, Drs Ibrahim A Rahman, menyepakati untuk melaksanakan
kegiatan tersebut di Lhokseumawe. IGI akan melatih guru SD dan menilai
aplikasinya dalam bentuk buku karya siswa,” terang Imran. (*)
Sumber: acehsiana.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar